Indonesia menempati posisi kelima dari 10 negara di Asia tenggara dalam kecapatan berbahasa inggris, angka ini masih jauh dari kata ideal sebagai modal untuk membooster ekonomi yang sangat dipengaruhi oleh kemampuan komunikasi. Angka ini seharusnya bisa meningkat lagi, apalagi Sektor Pariwisata adalah satu sektor pendapatan unggulan yang dipilih oleh banyak daerah di Indonesia, kurangnya kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris menjadi PR besar tentunya.
Lembaga pendidikan Education First (EF) yang saya kutip dari KataData baru saja meluncurkan laporan indeks kecakapan bahasa Inggris 2021 untuk negara-negara di Asia Tenggara. Hasilnya, tingkat keterampilan berbahasa Inggris masyarakat Indonesia hanya berada di peringkat kelima. Singapura dinobatkan sebagai negara dengan tingkat kecakapan sangat tinggi di Asia Tenggara. Negara tersebut memiliki indeks kecakapan bahasa Inggris sebesar 635.
| Singapura | 635 |
| Filipina | 592 |
| Malaysia | 562 |
| Vietnam | 486 |
| Indonesia | 466 |
| Myanmar | 429 |
| Kamboja | 423 |
| Thailand | 419 |
