Tentang Pangandaran
Memimpikan Masa Depan Pangandaran

Memimpikan Masa Depan Pangandaran

Oleh | Selasa, 12 Agustus 2008 05:29 WIB | 8.868 Views 2008-08-12 05:29:13

Siapa yang gak suka kalau tempat kelahirannya menjadi tempat yang diimpi-impikan banyak orang? Siapa juga orang yang tidak suka ketika mendengar tempat kelahirannya menjadi daerah yang maju sangat pesat. Itulah yang terjadi pada warga Pangandaran tak terkecuali diriku ini. Saya memimpikan Pangandaran menjadi andalan wisata bukan hanya oleh warga Ciamis melainkan oleh masyarakat Indonesia.

Pernah terlintas dalam pikiran saya bahwa kelak di tahun 2025 dimana usiaku sudah menjelang 40 tahun akan menduduki kursi kepemimpinan di Kota Pangandaran, tapi pikiran itu saya buang jauh-jauh setelah tau bagaimana cara dan perjuangan untuk menjadi seorang walikota. Bagaimana seorang calon walikota harus menyiapkan banyaknya materi sebagai "hadiah" bagi para pendukungnya membuat ngeri mencalonkan diri jadi walikota. Namun itu adalah alasan kedua, alasan pertamanya yaitu siapa yang mau memilih saya..haha...emang kamu siapa?...hihi.

Sebagai warga yang baik walaupun saat ini saya tidak di Pangandaran tentu ada sebuah angan-angan yang diinginkan untuk Pangandaran tercinta. Saya memimpikan sebuah Pangandaran yang indah dengan masyarakat yang makmur dengan tetap mengedepankan lingkungan religi yang terjaga. Tentu banyak faktor yang harus dipenuhi untuk mewujudkan mimpi itu. Karena sampai saat ini bermimpi masih free maka sayapun akan bermimpi.

Nusawiru Dijalankan Kembali

Sebuah mimpi yang menurut saya realistis sekali mengingat wujudnnya sudah ada tinggal diperbaiki kualitasnya dan kalau bisa memperpanjang landasan pacu sehingga pesawat sedang bisa masuk ke Bandara Nusawiru selain itu akses dari Bandara ke Pangandaran juga diperbaiki kembali dengan memperbaiki jalan sepanjang Cijulang-Parigi-Cibenda kemudian masuk melalui Gerbang masuk pamugaran sehingga wisatawan langsung disuguhi pemandangan pantai Pamugaran.

Akses Darat Pangandaran Maksimal.

Setelah bermimpi tentang akses masuk pangandaran melalui jalur udara sekarang kita membicarakan tentang bagaimana untuk akses darat. Harus ada perbaikan jalan disepanjang Banjar hingga pangandaran, mengingat saat ini, jalan ini yang rawan sekali dengan kerusakan. Satu hal lagi yang saya impikan adalah terbukanya kembali akses Bandung - Pangandaran menggunakan kereta Api..waw..keren banget tuh. Mengingat perjalanan yang ditempuh melalui kereta sangatlah indah, mungkin bagi yang pernah menyelurusuri bekas rel kereta api dari Pantai Karapyak hingga Pangandaran akan disuguhi pemandangan pantai dan muara-muara dibawah rel kereta api. Menakjubkan. Selain itu akses kereta api juga sangat digemari wisatawan dikarenakan kenyamanannya.

Pelabuhan Nelayan Cikidang Beroprasi

Pembangunan yang masih terbengkalai saat ini sepertinya tidak berlaku dalam mimpi saya kali ini, selain pembangunan pelabuhan yang selesai, tetapi sungai cileutik menjadi daerah wisata baru dengan banyaknya perahu-perahu ayuh yang disewakan masyarakat lokal yang dapat digunakan hingga sepanjang sungai cileutik-jongor batu - hingga jembatan cikidang di perbatasan desa Babakan Pangandaran tepatnya didepan Stasion Radio RDA.

Kawasan Wisata Baru

Selain pantai Barat Pangandaran yang indah, pantai timur juga menjadi andalan wisata baru, dengan modal yang ada saat ini  yang sudah seperti "ancol", jalan sepanjang pantai timur pangandaran di tembuskan hingga muara lembah putri. Waw..

Pembukaan akses dan perbaikan jalan di daerah sidamulih dan Perbahayu menjadi prioritas, hal ini dilakukan untuk pembukaan daerah wisata-wisata baru seperti air terjun purbahayu maupun di Pager gunung, pemandangan pantai Pangandaran dari desa Kersaratupun akan menjadi tempat daerah wisata baru.

Diperlukan akses jalan yang panjang sepanjang pantai Pangandaran hingga batukaras, dimulai dari pamugaran - karang tirta - batuhiu - bojongsalawe hingga ke batukaras.

Daerah sidomulyo di push menjadi daerah wisata industri, dimana industri gula merah menjadi lahan baru yang mesti dikunjungi oleh wisatawan yang datang ke Pangandaran.

Pembangunan muara-muara yang ada disepanjang pantai Pangandaran hingga Batu Karas harus dilakukan sehingga akan tumbuh daerah wisata baru apakah dengan mengadakan wisata air di muara ataupun hal unik lainnya.

Perbaikan wisata Batu Hiu, Karang Tirta dan Batukaras pun harus dilakukan tidak terkecuali karang nini dan lembah putri.

Penataan kembali sepanjang jalan Kidang Pananjung dari mulai pintu masuk depan rumah sakit hingga Pelelangan ikan harus ditingkatkan, pusat oleh-oleh dan pernak-pernik pangandaran harus didapatkan disepanjang jalan ini.

Sepanjang jalan Babakan harus dipermak habis, apakah dengan penghijauan sejenis ataupun misalkan dengan membuat pagar yang unik di setiap rumah sepanjang jalan raya babakan sehingga "taste" daerah wisatanya sudah terasa 1 km sebelum pintu masuk Pangandaran.

Pembangunan waterboom dan arena bermain seperti Ancol dan Taman mini Indonesia Indah harus sudah ada di sepanjang bekas kontrak (kebun kopi), tentunya selain pantai, ada alternatif wisata lain untuk wisatawan domestik.

Optimalisasi Pasar wisata menjadi salah satu object wisata dengan daya tarik yang khas misalkan dengan menyuguhkan hasil karya seni dan pembangunan galeri seni, bukan hanya untuk baju pantai saja.

Perbaikan wisata jagar alam dengan memperbaiki jalan-jalan dalam cagar alam dan pemulihan wisata taman laut.

Wah ternyata sudah banyak banget mimpinya yah...gak apa-apalah gratis kok..nanti ditambah

Masyarakat sendiri bisa mendapatkan pendapatan dari sektor pariwisata dan pertanian serta perikanan yang ada, atapun industri rumah tanggga. Becak yang ada harus disulap menjadi becak wisata yang bisa berkeliling pangandaran dengan bantuan travel agency yang ada.

Pembangunan Sarana Pendukung

Internet berkecepatan tinggi mutlak harus sudah ada dipangandaran hal ini untuk promosi pangandaran dan perbaikan semua sistem yang ada menjadi sistem berteknologi tinggi, mulai dari ticketing hotel hingga informasi center bagi masyarakat pangandaran sendiri.

Pembangunan Gelora Kidang Pananjung untuk pusat olahraga seperti sepak bola dengan kapasistas penonton minimal 30 ribu penonton.

Wah mimpinya banyak sekali...bagi temen-temen yang mau nambahin silahkan dicommen yah..gratis kok..boleh kok bermimpi


Baca atau Download PDF Adi Sumaryadi - Bicara IT dan Internet







Mungkin anda tertarik menonton video tentang Mau Jadi Orang IT? Inilah Peta Jalan atau Roadmap yang Harus Ditempuh

Tentang Pangandaran Lainnya
Pergerakan Digital Calon Bupati Pangandaran
Senin, 03 Juni 2024 14:23 WIB
Pergerakan Digital Calon Bupati Pangandaran