Saya coba tampilkan kembali yang saya perbincangkan dengan Nadia Namanya, dibawah ini adalah sepenggal hasil percakapan yang terjadi :
bdg
ma'af yah..
gmn dgn bos km si aa gym
km setuju ngk poligami
wah harus bahas hal itu disini?
saya sendiri dari awal gak begitu ngambil sikap masalah ini
itu hak beliau dan agama memperbolehkannya
mikirin sendiri aja belum bisa
begitu nadia
kata siapa poligami diijinkan
wah..udahlah..nanti dalem lagi
kata quran atau hadist
quran
tp yg aku tau nabi muhammad itu poligami dgn janda yg tua2
jd bkan seperti aa gym gtu
atau yg lain
coba kembali baca kisahnya
jd poligami blh tp dgn janda tua yg perlu perlingungan
sy ni nonton di tv jd tau
dr qurais shihab
n ada lulusan dr mesir
kata teh ninih ada 2 orang istri rosul yang cantik
mereka menentang poligami
itumah hak mereka
ngk bner tu
da perbedaanmah wajar dalam islam
semua pendapat
skarang aku tanya pendapat pribadi km
km setuju dgn poligami
setuju kalau itu sesuai syariat
kalau untuk muasin nafsu mah gak
wah ...jadi dalem nih..
ok thks soory gue ngk suka ama cwok yg suka poligami n itu bkan syariat
cu
byeeeeeeeeeeeeeeeeee
ma'af kalau ada salah
bye
Dari penggalan chat tadi inget masa-masa dulu ketika awal masuknya media ke Daarut Tauhiid membahas Poligami yang tidak proporsional. Saya sendiri tidak tau banyak tentang poligami itu boleh atau tidak, tapi setau saya itu diperbolehkan hanya saja tidak dianjurkan.
Yang jadi permasalahanya adalah kenapa orang-orang yang tidak setuju poligami seolah-olah mengganggap ada "hukum Allah" yang tersirat dalam Al Quran itu salah, saya sendiri sering bingung kenapa sampai begitu. Namun yang sangat menyedihkan dan membuat miris hati ini ketika yang kontra poligami sering berpendapat dengan nada yang tidak enak, silahkan baca di chat tadi, ini bukan hal pertama yang saya jumpai. Sering keluar kata-kata kasar seperti di Forum CyberMQ yang saya kelola dan bahkan berlaku tidak adil kepada Aa Gym.
Lalu adi bagaimana? saya sendiri salah satu orang yang tidak mempermasalahkan Poligami Aa Gym dengan Mbak Rini. dimata saya Aa Gym adalah tetap orang yang saya hormati dan segani, banyak ilmu yang saya dapat dari beliau, jadi jalan ilmu dari orang lain dan jalan rizki. Jika saya menghina Aa Gym berarti saya sudah salah karena siapa tau yang dihina lebih mulia dari yang menghina, bahkan sangat dekat Allah, bahaya, sangat bahaya, karena orang yang seperti itu biasanya tidak mau membalas dan berkecenderungan menyerahkan sama Allah, kalau Allah yang membalas, wah gak bisa dibayangin.
Sekali lagi, semoga yang kontra terhadap poligami untuk berpendapat secara proporsional, jangan menghina individu, dan menyalahkan apa yang sudah tertulis dalam Al Quran. Kalau tidak setuju alangkah baiknya jangan melaksanakan tapi jangan membuat pendapat seolah-olah ada hukum Allah yang salah.
Bagaimana pendapat sahabat-sahabat semua?